Wednesday, April 4, 2012

Manjemen Sarana Prasarana


Manajemen Sarana dan Prasarana
        Guna memenuhi desain kegiatan pembelajaran di sekolah, dalam rangka pemberian pelayanan terhadap pelanggan sekolah diperlukan sarana dan prasarana yang beragam. Disebutkan dalam UU Sisdiknas No 20/2003 Pasal 45 ayat (1) bahwa setiap satuan pendidikan formal dan nonformal menyediakan sarana dan prasarana yang memenuhi keperluan pendidikan sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan potensi fisik, kecerdasan intelektual, sosial, emosional, dan kejiwaan peserta didik. Lebih lanjut dalam   Peraturan pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan Pasal 42  disebutkan bahwa :
1.  Setiap satuan pendidikan wajib memiliki sarana yang meliputi perabot, peralatan pendidikan, media pendidikan, buku dan sumber belajar lainnya, bahan habis pakai, serta perlengkapan lain yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan.
2.    Setiap satuan pendidikan wajib memiliki prasarana yang meliputi lahan, ruang kelas, ruang pimpinan satuan pendidikan, ruang pendidik, ruang tata usaha, ruang perpustakaan, ruang laboratorium, ruang bengkel kerja, ruang unit produksi, ruang kantin, instalasi daya dan jasa, tempat berolahraga, tempat beribadah, tempat bermain, tempat berkreasi, dan ruang/tempat lain yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan.

Selanjutnya menurut Kepmendikbud Nomor 053/U/2001 tentang  Standar Pelayanan Minimal, sekolah harus memiliki persyaratan minimal untuk  menyelenggarakan pendidikan, dengan serba lengkap dan cukup seperti luas lahan, perabot lengkap, peralatan/laboratorium/media, infrastruktur, sarana olahraga, dan buku rasio 1:2.
         Ketentuan UU Sisdiknas No 20/2003 Pasal 45 ayat (1), Peraturan pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2005, Kepmendikbud Nomor 053/U/2001 dirasakan sangat tepat karena ketentuan yang tertuang diharapkan menjadi pendorong bagi sekolah dalam penyelenggaraan pendidikan untuk tidak tertinggal di bawah persyaratan pelayanan minimal sehingga mutu layanan sekolah semakin lebih baik dan kualitas pendidikan meningkat. Dengan demikian sudah menjadi keharusan dalam rangka meningkatkan mutu layanan sekolah sebagai lembaga pendidikan  perlu adanya pengelolaan yang baik terhadap sarana dan prasarana yang dimiliki sekolah agar dapat dimanfaatkan secara optimal. Manajemen sarana dan prasarana sekolah  diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan. Sarana adalah semua perangkat peraturan, bahan, dan perabot yang secara langsung digunakan dalam proses pendidikan di sekolah.
        Menurut kamus besar bahasa Indonesia Badudu-Zein (2001: 1224) “Sarana adalah apa saja yang digunakan untuk melaksanakan sesuatu, untuk memajukannya atau untuk mencapai tujuan”. Sedangkan  prasarana “adalah sarana yang paling utama yang harus didahulukan pengadaannya daripada sarana yang lain”. Ibrahim Bafadal (2004:2) menjelaskan pengertian sarana dan prasarana  sekolah sebagai berikut.
Sarana pendidikan adalah semua perangkat, peralatan, bahan dan perabot yang secara langsung digunakan dalam proses pendidikan di sekolah. Sedangkan prasarana pendidikan adalah semua perangkat kelengkapan dasar yang secara tidak langsung menunjang pelaksanaan proses pendidikan di sekolah.

 Sesuai dengan rumusan Tim Penyusunan Pedoman Pembukuan Media Pendidikan Kementrian Pendidikan Nasional, yang dimaksud sarana pendidikan  adalah semua fasilitas yang diperlukan dalam proses belajar mengajar baik yang bergerak maupun yang tidak bergerak agar pencapaian tujuan pendidikan berjalan dengan lancar, teratur, efektif dan efesien.
        Berdasarkan beberapa pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa  sarana prasarana pendidikan adalah fasilitas yang digunakan dalam proses penyelengaraan pendidikan di sekolah baik secara langsung maupun tidak langsung  menunjang pelaksanaan proses pendidikan. Contoh sarana prasarana pendidikan di sekolah yang secara langsung digunakan untuk proses belajar mengajar, seperti ruang kelas/teori lengkap dengan meja dan kursi, ruang perpustakaan, ruang praktek, ruang ketrampilan dan ruang labolatorium. Sarana prasarana pendidikan di sekolah tidak langsung  menunjang pelaksanaan proses pendidikan contohnya  ruang guru, ruang tata usaha (TU), ruang pimpinan, ruang UKS, ruang OSIS, tempat parkir kendaran, jamban/WC, ruang konseling, ruang bermain, masjid.
        Manajemen sarana dan prasarana adalah proses kerjasama pendayagunaan, pengelolaan  sarana dan prasarana secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan. Manajemen sarana prasarana pendidikan disebut juga  manajemen perlengkapan sekolah. Pengertian manajemen perlengkapan sekolah menurut Ibrahim Bafadal (2004:2) adalah “ manajemen perlengkapan sekolah dapat didefinisikan proses kerjasama pendayagunaan semua perlengkapan pendidikan secara efektif dan efesian”. Menurut Hartani (2011:136):
Manajemen Sarana Prasarana  pendidikan diartikan sebagai suatu aktivitas  menyeluruh  yang dimulai dari perencanaan, pengadaan, penggunaan pemeliharaan dan penghapus bukuan berbagai macam property pendidikan yang dimiliki oleh suatu institusi pendidikan.

Berdasarkan kedua pendapat tersebut menegaskan bahwa terselenggaranya proses pendidikan secara efektif dan efisien di sekolah perlu di dukung adanya pendayagunaan atau pengelolaan semua sarana dan prasarana yang dimiliki oleh suatu institusi pendidikan. Pendayagunaan melalui tahapan proses yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan. Pengelolaan sarana dan prasarana merupakan kegiatan yang amat penting di sekolah, karena keberadaannya akan sangat mendukung terhadap suksesnya proses pembelajaran di sekolah. Manajemen sarana dan prasarana pendidikan di sekolah pada dasarnya merupakan salah satu bidang kajian manajemen sekolah atau manajemen pendidikan dan sekaligus menjadi tugas pokok manajer sekolah atau kepala sekolah. Dapat disimpulkan bahwa manajemen sarana dan prasarana pendidikan adalah aktivitas pendayagunaan pengelolaan semua sarana dan prasarana yang dimiliki oleh suatu institusi pendidikan dimulai dari perencanaan, analisis, pengadaan, penggunaan,  pemeliharaan, inventarisasi dan penghapusbukuan untuk mencapai tujuan pendidikan secara efektif dan efesien. Sarana dan prasarana yang dimiliki ada di sekolah perlu didayagunakan dan dikelola untuk proses penyelenggaraan di sekolah. Sarana dan prasarana yang dibutuhkan sekolah harus direncanakan dengan cermat, disesuaikan dengan pertumbuhan, perkembangan potensi fisik, kecerdasan, sosial emosional peserta didik.
Secara umum tujuan manajemen sarana dan prasarana pendidikan di sekolah menurut Ibrahim Bafadal (2004:5)  adalah untuk memberikan layanan secara profesional dibidang sarana dan prasarana pendidikan dalam rangka terselenggaranya proses pendidikan secara efektif dan efisien. Agar tujuan dapat tercapai ada lima prinsip manajemen sarana prasarana yang perlu di perhatikan menurut Ibrahim Bafadal (2004:5-6)  yaitu :
1.      Prinsip pencapaian tujuan, yaitu bahwa sarana dan prasarana pendidikan di sekolah harus selalu dalam kondisi siap pakai oleh personel sekolah dalam rangka pencapaian tujuan proses belajar mengajar.
2.      Prinsip efisiensi, yaitu bahwa pengadaan sarana dan prasarana pendidikan disekolah harus di lakukan melalui perencanaan yang seksama, sehingga dapat diadakan sarana dan prasarana pendidikan yang baik dengan harga yang murah. Pemakaian dilakukan dengan sebaik-baiknya, sehingga dapat mengurangi pemborosan. Sarana prasarana sekolah dilengkapi dengan petunjuk teknis penggunaan dan pemeliharaan atau intruksi kerja.
3.      Prinsip adminisratif, yaitu bahwa manajemen sarana dan prasarana pendidikan di sekolah harus selalu memperhatikan undang-undang peraturan, instruksi, dan petunjuk teknis yang diberlakukan oleh yang berwenang.
4.      Prinsip kejelasan tanggung jawab, bahwa pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan di sekolah harus diselenggarakan oleh personel sekolah yang mampu bertanggun jawab. Dalam pengorganisasian, tugas, wewenang dan tanggungjawab semua orang yang terlibat perlu didiskripsikan dengan jelas secara tertulis.
5.      Prinsip kekohesifan, bahwa manajemen sarana dan prasarana pendidikan di sekolah harus direalisasikan dalam bentuk proses kerja sekolah yang sangat kompak, antara satu dan lainnya selalu bekerja sama dengan baik, meskipun orang yang terlibat dalam pengelolaan memiliki tugas, wewenang dan dan tanggungjawab yang berbeda.

Dengan demikian manajemen sarana dan prasarana yang baik diharapkan dapat menunjang kualitas layanan sekolah kepada siswa, orangtua, masyarakat dan pelanggan lainnya. Pengelolaan sarana-prasarana  yang baik  memudahkan guru untuk  dapat menciptakan kondisi yang menyenangkan bagi murid untuk betah berada di sekolah. Di samping itu juga diharapkan tersedianya alat-alat atau fasilitas belajar yang memadai secara kuantitatif, kualitatif dan relevan dengan kebutuhan serta dapat dimanfaatkan secara optimal untuk kepentingan proses pendidikan dan pengajaran, baik oleh guru sebagai pengajar maupun murid-murid sebagai pelajar.
        Manajemen sarana prasarana sekolah merupakan proses kerjasama pendayagunaan semua perlengkapan sekolah secara efektif dan efisien yang dimulai dari perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, pemeliharaan/perawatan, pengawasan dan penghapusan. Manajemen sarana prasarana sekolah sebagai proses pendayagunaan yang sasarannya adalah perlengkapan pendidikan, seperti perlengkapan sekolah, perlengkapan perpustakaan, media pengajaran, dan perlengkapan lainnya. Manajeman sarana prasarana sekolah itu terwujud sebagai suatu proses yang terdiri atas langkah-langkah tertentu secara sistematis. Berdasarkan Peraturan Pemerintah RI Nomor 6 tahun 2006 tentang pengelolaan Barang Milik Negara pasal 3 ayat 2 ditegaskan bahwa Pengelolaan barang milik negara/daerah meliputi:
a) perencanaan kebutuhan dan penganggaran; b) pengadaan; c) penggunaan; d) pemanfaatan; e) pengamanan dan pemeliharaan; f) penilaian; g) penghapusan; h) pemindahtanganan; i) penatausahaan; j) pembinaan, pengawasan dan pengendalian.

Kegiatan tersebut  pada dasarnya dilakukan oleh pengelola sarana-prasarana. Menurut Stoops dan Johnson (1967) dalam Ibrahim  Bafadal (2004:7) menggungkapkan bahwa :
langkah-langkah manajemen sarana prasarana pendidikan itu meliputi analisis kebutuhan, analisis anggaran, seleksi, penetapan kebutuhan, pembelian, penerimaan, penyimpanan, pendistribusian, pemakaian, inventarisasi dan pemeliharaan.”

        Menurut Hartani (2011:143) proses manajemen sarana dan prasarana berkaitan dengan kebutuhan alat pelajaran melalui tahapan sebagai berikut:
1.    Mengadakan analisis  kebutuhan terhadap materi pelajaran yang mana yang membutuhkan alat atau media, dengan cara membuat daftar alat-alat/media yang dibutuhkan.
2.    Mengadakan seleksi, jika kebutuhan yang diajukan oleh guru melampaui daya beli, maka harus diadakan seleksi menurut skala prioritas terhadap alat yang mendesak pengadaannya.
3.    Mengadakan inventarisasi terhadap alat atau media yang sudah ada.
4.    Mengadakan seleksi terhadap alat pelajaran/media yang masih bisa dimanfaatkan baik dengan reparasi atau modifikasi.
5.    Mencari dana apabila belum ada
6.    Menunjuk bagian pengadaan sarana dan prasarana untuk melaksanakan pengadaan alat.

        Berdasarkan pendapat tersebut nampak  bahwa proses manajemen sarana dan prasarana berkaitan erat dengan aktivitas-aktivitas pengadaan, pendistribusian, penggunaan, pemeliharaan, inventarisasi serta penghapusan sarana dan prasarana. Langkah-langkah dalam manajemen sarana prasarana pendidikan di sekolah  meliputi analisis dan penyusunan kebutuhan, analisis anggaran, pengadaan, penyaluran, pemakaian dan pemeliharaan, inventarisasi dan penghapusan.  Kegiatan seperti analisis dan penyusunan kebutuhan, pembelian, penerimaan perlengkapan sekolah yang pada dasarnya dilakukan oleh pengelola perlengkapan pendidikan sebagai perencanaan pengadaan perlengkapan. Oleh karena itu, semua kegiatan tersebut dapat dikategorikan dengan pengadaan perlengkapan pendidikan. Setelah sarana prasarana sekolah yang diadakan  diterima, kemudian disimpan untuk di distribusikan kepada unit-unit yang akan memakainya. Sarana prasarana sekolah selalu dipelihara, sehingga secara keseluruhan dalam keadaan siap pakai.Secara periodik semua perlengkapan sekolah  di inventarisasikan. Apabila dalam inventarisasinya ada perlengkapan yang sudah tidak layak pakai maka perlu dilakukan penghapusan. Semua hasil inventarisasi dan penghapusan tersebut dijadikan analisis kebutuhan untuk pengadaan perlengkapan sekolah pada masa berikutnya .

Daftar Pustaka
Hartani,2011.Manajemen Pendidikan.Yogyakarta.LaksBang PRESSindo
Ibrahim Bafadal. 2004. Manajemen Perlengkapan Sekolah.Jakarta.PT Bumi Aksara
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 15 Tahun 2010. Standar pelayanan minimal pendidikan dasar  (SPM)
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
Peraturan Pemerintah RI Nomor 6 tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara.
Salinan Peraturan Mentri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2010 Tentang Standar Pelayanan Minimal Pendidikan Dasar Kabupaten/Kota.


Monday, April 2, 2012

Latihan Soal Ujian Sekolah Mata Pelajaran IPS 2012

Pilihlah Jawaban yang benar

1.    Pengertian peta adalah
A.    Gambaran permukaan bumi pada bidang yang datar dengan menggunakan skala,
  1. Kumpulan sejumlah gambar  muka bumi  dalam bentuk buku
  2. Miniatur bumi yang mengambarkan seluruh permukaan bumi berbentuk bola
  3. Permukaan bumi yang dilukis pada bidang persegi
2.      Penyebab rusaknya lingkungan udara , kecuali
A.      Buangan limbah pabrik, asap kendaraan bermotor,
B.        Penggunaan mesin pendingin lemari es, mesin pendingin udara, busa,
C.       semprotan minyak wangi, dan semprotan insektisida
D.      Pemanfaatan udara  secara berlebihan dan tidak ada penghijauan

3.        Yang bukan merupakan manfaat peta....
A.    Mengetahui jarak suatu tempat ke tempat lain
B.     Mengetahui arah suatu tempat
C.     Digunakan untuk menjelaskan kondisi suatu tempat
D.    Untuk mengetahui tingkat ekonomi, kehidupan sosial budaya masyarakat

4.        Factor kependudukan yang menghambat terhadap pembangunan,kecuali...
A.    Pertumbuhan jumlah penduduk  yang cepat tidak dibarengi pertumbuhan pangan
B.     Tingkat pendidikan dan kesehatan penduduk yang rendah,
C.     Kemiskinan penduduk
D.    Perkembangan penduduk yang  mempunyai kapasitas untuk menyerap dan menghasilkan produksi yang dihasilkan.

5.        Dataran rendah yang mempunyai ketinggian  untuk ketinggian antara
A.100 - 400 m                                          C. 400 - 1.000 meter
B. di atas 1.000 meter                              D. 0-400 meter

6. Relief daratan yang relative landai dengan ketinggian antara 400 - 1.000 meter dari permukaan air laut.Kawasan ini digambarkan dengan simbol area berwarna cokelat.
A. Dataran tinggi                           C. Pegunungan
B. Gunung                                      D. Dataran rendah

7.    Proses hubungan orang-orang yang menjalin  kontak saling pengaruh dan mempengaruhi dalam pikiran dan tindakan dinamakan
A.     Interaksi sosial                                      C. pertemuan
B.     Proses sosialalisasi                    D. komunikasi social

8.             Bentuk permukaan bumi  yang berupa pegunungan terbentuk  dari endapan yang tertimbun dalam waktu jutaan tahun, yang terangkat ke permukaan  oleh tenaga pengubah bumi yang disebut... ....
A.    Sendimentasi                                   C. Tenaga eksogen dan endogen
B.     Tenaga eksogen                               D  Tenaga endogen


9.              



 

10.              Bentuk-bentuk interaksi sosial meliputi :
  1. Individu dengan individu                   C. Individu dengan kelompok
B.     Kelompok dengan kelompok              D. Asosiatif dan Disosiatif

11.    Tiupan angin terjadi jika suatu daerah terdapat perbedaan tekanan udara,angin bergerak dari daerah bertekanan udara....
A.Minimum ke maksimum                                               C. Udara panas  ke sejuk
B. Udara tinggi ke rendah                                               D. Maksimum ke minimum

12.    Kapan kurun  waktu pra aksara  berakhir....
A. Setelah masa berburu meramu                  C. Setelah ditemukannya Artefak
B. Setelah adanya tulisan                                 D. Setelah zaman paleolitikum

13.    Perbedaan cuaca dan iklim adalah....
A.    Cuaca adalah kondisi atmosfer di suatu tempay dalam jangka waktu yang lama, sedangkan iklim adalah keadaan cuaca rata-rata wilayah yang relatif luas dalam jangka waktu yang pendek
B.     Cuaca berlaku pada satu kawasan, sedangkan iklim berlaku untuk satu kawasan yang sangat luas
C.     Iklim mempunyai keadaan yang dinamis selalu berubah- ubah sedangkan cuaca tidak
D.    Cuaca adalah kondisi atmosfer di suatu tempat dalam jangka waktu yang relatif singkat, sedangkan iklim adalah keadaan cuaca rata-rata wilayah yang relatif luas dalam jangka waktu yang panjang ( lama)

14.    Hujan yang terjadi pada daerah tempat pertemuan  masa udara hangat/panas  dan masa udara dingin, merupakan jenis hujan....
       A.Hujan Siklonal                                     C.Hujan Zenital
       B. Hujan orografis                                   D.Hujan frontal
  
15.              Pengaruh interaksi sosial terhadap keselarasan social

A.      Semua angota masyarakat dalam melakukan interaksi sosial mentaati norma dan aturan nilai
B.       Dengan hidup secara selaras manusia dapat melakukan interaksi sosial dengan sesamanya.
C. Interaksi sosial  akan  berjalan dengan baik dan harmonis apabila adanya keteraturan atau keselarasan.
D.      interaksi sosial yang harmonis mempengaruhi terwujudnya keselarasan sosial

16.              Yang tergolong proses sosial yang bersifat asosiatif adalah
A.   Kerjasama,kontravensi dan komflik
B.    Kerjasama, akomodasidan disentegrasi
C.    Akomodasi,Kerjasama ,asimilasi dan akulturasi
D.   Competition,contravention dan konflik


17.         Di kantor kelurahan desa Raharja terdapat peta dengan skala  1:100.000. jarak puskesmas dari kantor desa Raharja 5 cm. Berapakah jarak sesungguhnya antara kantor desa Raharja dan puskesmas ?
A.  50.0000  cm2                                       C. 5 km2
B.   50 km2                                                 D. 500 m2

18.    Kota A memiliki ketinggian 5 meter diatas permukaan air laut. Rata-rata suhu udara kota A 280C. Berapakah rata-rata suhu udara kota B yang memiliki ketinggian 215 diatas permukaan air laut.
A. 26,80C                                    C. 29,80C
B.   28,80C                                    D. 280C

19.         Jenis manusia purba yang paling tua adalah…….
A.          Meganthropus                                           C.  Pithecanthropus
B.          Homosoloensis                                          D. Homowajakensis

20.         Berikut ini merupakan peralatan kehidupan yang dipergunakan oleh manusia praaksara masa berburu dan meramu,
A.Kapak lonjong,                                           C.Beliung persegi,
B. Mata panah,                                                D. Kapak genggam

21.         Berusaha meredakan ketegangan dunia  antara Blok Barat dan Blok Timur menuju terwujudnya dunia yang tertib, aman, dan damai, merupakan tujuan...
A.     ASEAN                                                           C. KAA
B.     GNB                                                               D. PBB

22.         Upaya untuk melestarian lingkungan lahan kritis di daerah pegunungan adalah ...
A.    Sistem tumpang sari ( difersifikasi) pertanian
B.     Diintensifkan pembuatan terassering.
C.     Menanam kembali pohon muda untuk menggantikan pohon yang telah ditebang
D.    Mengurangi penggunaan insektisida pada tanaman

23.  Yang bukan merupakan faktor intern (dari dalam) lahirnya pergarakan nasional indonesia adalah.....
A.    Kesengsaraan dan penderitaan akibat penjajahan
B.     Masuknya paham nasionalisme, liberalisme dan emensipasi ke Indonesia
C.     Kejayaan masa lampau (kerajaan Sriwijaya dan majapahit)
D.    Lahirnya kaum cendikiawan/terpelajar akibat politik etis

24.    Perhatian relief dasar laut berikut
 
 




Dari gambar relief diatas yang merupakan palung ditunjukan pada nomor….

A.     1                                                                      C. 3
B.     2                                                                      D. 5


25.    Pendiri organisasi pergerakan nasional indische partijd…..
A.    Tjipto Mangunkusumo dan Suwardi Suryaningrat, dan Muhammad Hatta
B.      Tjipto Mangunkusumo, Suwardi Surjaningrat, E.F.E. Douwes Dekker
C.      Baars, Sugono, dan H.W. Dekker
D.     Ir. Soekarno, Tjipto Mangunkusumo, Suwardi Surjaningrat,
  
26. Dibawah ini merupakan perilaku negatif masyarakat  akibat perubahan sosial budaya di era globalisasi modernisasi, kecuali...
        A.Konsumerisme/boros                                       C. Rasionalisme
        B.Individualisme                                                   D. Penyalahgunaan teknologi
                       
27.Arti penting peristiwa Renggasdengklok  berkaitan dengan proklamasi kemerdekaan  Indonesia adalah..
A.    Perbedaan sikap antara golongan tua dan golongan muda menghambat proklamasi kemerdekaan
B.     Proklamasi Indonesia harus dilaksanakan dengan kekuatan sendiri tanpa pengaruh dari pihak manapun
C.     Mengamankan Soekarno dan Hatta dari tekanan dan pengaruh Jepang                                           
D.    Mempercepat proses proklamasi kemerdekaan tanpa campur tangan pemerintah Jepang

28.Berdasarkan perundingan Linggajati pemerintah Belanda mengakui secara de facto wilayah Indonesia atas daerah... ……..
A.    Sumatra, Sulawesi dan Jawa,
B.     Jawa, Madura, dan Sumatra
C.     Jawa, Madura, Kalimantan
D.    Jawa, Madura, Bali

29.Siapakah pelaku pembakaran dalam peristiwa Bandung lautan Api ( 23 Maret 1946)
A. Tentara Jepang                                     C. Tentara Belanda
B. Sekutu                                                  D. Tentara Republik Indonesia (TRI) dan penduduk

30.Pernyataan yang tepat berkaiatan dengan makna perubahan sosial budaya yaitu...
A.    Perubahan struktur masyarakat yakni antara jalinan unsur-unsur sosial yang utama yang terdiri atas norma-norma sosial, pranata sosial, kelompok-kelompok sosial dan sistim lapisan masyarak
B.     Proses perubahan dan perkembangan unsur sosial budaya masyarakat dari waktu ke waktu yang mengakibatkan perbedaan yang berarti di dalam masyarakat tersebut dari  keadaan sebelumnya
C.     Perubahan setiap unsur kebudayaan yang terdiri atas peralatan dan perlengkapan hidup, matapencaharian, sistem kemasyarakatan, bahasa, kesenian, religi, dan sistem pengetahuan.
D.    Perubahan pola prilaku masyarakat dari waktu ke waktu
     
31.(1)Kurangnya hubungan dengan masyarakat lain, (2). Kontak dengan kebudayaan lain,(3). Masyarakat yang heterogen, (4). sikap masyarakat yang tradisional, (5) orientasi ke masa depan (6) sifat etnosentris
          Dari pernyataan-pernyataan diatas, yang termasuk pendorong perubahan sosial budaya adalah...
                   A. 2, 3, dan  5                                                      C.1, 2, dan 3
                   B. 2, 3, dan 6                                                       D.1, 3 dan 4
                                           
32. Sebagian besar wilayah Asia Tenggara beriklim....
       A. Iklim Tropis                                                     C. Iklim Subtropis
       B. Iklim Gurun                                                     D. Iklim laut

33.Ada dua tipe prilaku masyarakat dalam menyikapi perubahan sosial budaya yaitu……
A.    Selektif dan tidak selektif
B.     Terbuka dan tertutup terhadap perubahan
C.     Menerima dan menolak perubahan
D.    Antisipatif dan adaptif

34.Perhatikan gambaran permukaan bumi di bawah ini
    



Dari peta tersebut tunjukan posisi benua Amerika dan Afrika


35. Dari peta  di atas , Samudra Atlantik ditunjukan pada nomor…
        A. 2                      B. 5                             C. 4                                         D.  6


36.Perhatikan penyataan berikut!
1.         Mempunyai gurun terluas di dunia yaitu gurun Saharamemiliki lembah Amazone
2.         Merupakan benua terluas di dunia
3.         Memiliki bangunan-bangunan bersejarah, seperti piramida, patung Sphinx, dan patung raja Ramses II
4.         Mempunyai kenampakan alam berupa The Great Rift  Valley
5.         Merupakan benua yang terbentuk memanjang dari utara sampai selatan
6.         merupakan penghasil minyak bumi terbesar didunia.
7.         Merupakan tempat muncul dan berkembangnya agama-agama besar didunia
8.         Memiliki lembah Amazone
9.         Benua yang diapit oleh Samudra Atlantik dan Samudra Pasifik

          Dari pernyataan di atas yang merupakan karakteristik benua Afrika, yaitu…
A.           1, 2, 3, 4                                       C.  5, 6, 7, 8
B.            1, 3, dan 4                                                D. 7, 8, dan 9

37.  Pernyataan yang  benar terkait dengan Samudra Pasifik  adalah ... .
A.           Memiliki kawasan yang diyakini sebagai pusat medan magnet bumi, yaitu di kawasan Segitiga Bermuda di Perairan Karibia
B.            Wilayah perairannya berfungsi sebagai penyedia air hujan bagi gejala alam angin monsun untuk sebagian wilayah Asia dan Australia
C.            Merupakan  samudra  yang tidak dilalui garis khatulistiwa.
D.           Merupakan tempat pertemuan antara garis bujur Barat dan bujur Timur (180°) sebagai batas penanggalan internasional


38.Pernyataan yang tepat berkaitan dengan manusia sebagai mahluk ekonomi yang bermoral
A.    manusia selalu bekerja  untuk memperoleh  penghasilan
B.     Mahluk memanfaatkan sumber daya  secara efektif dan efesien
C.     Manusia tdk bisa hidup tanpa orang lain,selalu berkeinginan untuk hidup bersama orang lain dan berkelompok
D.    manusia selalu berupaya memenuhi kebutuhannya dengan memanfaatkan sumber daya  secara efektif dan efesien sesuai dengan ilmu dan prinsip ekonomi


39.Yudi  membawa 3 Dus Donat ke sekolah untuk dijual kepada teman-temannya ketika jam istirahat. Kegiatan  Yudi disebut merupakan ......
      A. Prinsip ekonomi                                               C. Tindakan ekonomi
      B. Motif ekonomi                                                 D. Hukum Ekonomi

40.    Beberapa tokoh yang menandatangani Deklarasi Bangkok pada tanggal 8 Agustus 1967 sebagai tanda berdirinya ASEAN adalah…
A.    Mr. Ali Sastroamidjojo, Pandit Jawaharlal Nehru,Mohammad Ali ,U Nu,Sir John Kotelawala
B.    Pandit Jawaharlal Nehru,Mohammad Ali, S rajaratnam,U Nu,Sir John Kotelawala
C.    Adam Malik, Pandit Jawaharlal Nehru,Mohammad Ali,U Nu,Sir John Kotelawala
D.    Adam Malik, Tun Abdul Razak,Sinatambi Rajaratman, Narsico Ramos,Thanat Khoman


41.    Indonesia secara resmi tercatat menjadi anggota PBB pada .....
A.    24 September 1950                                        C. 28 September 1951
B.     28 September 1950                                        D. 28 September 1961


42.    Mengapa manusia disebut sebagai mahluk sosial (Homosocious)...
A.      Manusia tdk bisa hidup tanpa orang lain,selalu berkeinginan untuk hidup bersama orang lain dan berkelompok
B.       manusia selalu berupaya memenuhi kebutuhannya dengan memanfaatkan sumber daya  secara efektif dan efesien sesuai dengan ilmu dan prinsip ekonomi
C.       Manusia selalu berkominikasi dengan  orang lain saling pengaruh dan mempengaruhi
D.      Manusia mampu hidup sendiri tanpa orang lain

43.    Berikut merupakan peran Indonesia dalam Konfrensi Asia Afrika (KAA), kecuali
A.    Merupakan salah satu  pemrakarsa lahirnya gerakan KAA
B.     Indonesia adalah pelopor tercetusnya konsep ZOPFAN dan SEANWFZ
C.     Indonesia berhasil menyelenggarakan KAA I, yang menghasilkan Dasasila Bandung
D.    Tempat disengagarakan KAA ke II untuk memperingati 50 tahun KAA pertama

44.    Jika hari libur tiba Arif membantu orang tuanya berjualan Bakso. Alasan yang mendorong Arif melakukan kegiatan ekonomi   itu disebut….
A. Prinsip ekonomi                                              C. Tindakan ekonomi
B. Motif ekonomi                                                 D. Hukum Ekonomi

45.    Macam-macam kebutuhan manusia menurut Intensitasnya, yaitu.....
A.    Kebutuhan Jasmani, Kebutuhan RohaniMenurut waktunya
B.     Kebutuhan sekarang, dan kebutuhan yang akan datang
C.     Kebutuhan Primer, Sekunder, and Tersier
D.    Kebutuhan individual dan Kebutuhan kelompok












---ooOoo---